Detak jantung mengalunkan panorama keindahan pergantian musim-musim. Aku melihatmu mengerutkan jari diatas pasir pantai abu-abu. Kudengar suaramu bergumam lirih tertiup angin, dan mata kejora memantulkan cahaya matahari. Mengencani ombak,kau hapus goresan pasirmu. Merendah, mendekatkan telìnga ke pasir abu-abu. 'Musik'...

...

Seperti langkahmu di pagi hari, mengunjungi rumahku yang masih sepi. Kau berdiri menyanyikan lagu lara hati, memberitahuku bahwa kau juga merasakan sun...

Mengapa malam menjadì begitu sepi hingga terasa tidak ada orang lagi disì...

Menemukan Mencari Pada kedalaman malam. Ketika semua orang bercerìta hingga lupa. Mencuat Membuyarkan Bayang-bayang menjadi begitu menakutkan ketika semua orang mulaì bercerita hingga lupa. Disini bulan lebih rendah dari bulan matamu. Dekati dan peluk ia, atau sekap dan redupkan cahayanya. Bulan itu lebih teduh dari...

Coba saja dengarkan, Betapa alunan-alunan penghiburmu membuatmu lena, tertidur dalam senyap yang fana. Mengapa mereka tidak membentakku saja? fikirmu Ah, senyum ini merembas pada kengerian masa de...

Coba saja buka mata, lihat. Pernahkah kau kira sejauh ini perjalanan yang kau tempa? Hampa karena gulanamu masih jauh tertinggal disana. Susul ia, jemput ia, Bawa kemari bersama ra...

Rampung!!! Lilin dipadamkan Lampu dimatikan Suara dihentikan Jalan dimusnahkan Berhentilah pada desir-desir yang tersisa hingga telinga tak lagi mendengarkan suara berbisa. Berhentilah pada arak-arakan perasaan yang menjelma hingga kamu binasa pada tipu daya. Tapi semua sudah selesai, pula...

Kemana perginya cahaya? Telunjukku meratap pada gelap yang merapat, Tak ku temukan apa-apa melayang-layang, kanan-kiri hanya udara Tubuhku serampangan mencari tandu dan pegangan, tak ku rasakan apa-apa hanya ruangan hampa, kanan-kiri hanya udara melambat, detik ini dicekat sekarat kaki ini tak menemui adat hanya menyeret...