Aku
Selalu aku
Puisiku berawal dengan aku
Berakhir aku
Aku mencintai aku
Aku membenci aku
Aku sering mengatakan aku
Aku selalu menghindari aku
Aku adalah topeng
Aku adalah tanpa topeng
Aku adalah ke-egoisan
Aku adalah keenganan
Aku adalah keputus asaan
Aku adalah kenikmatan
Aku adalah satu – satunya jalan
Aku membenci aku
Aku sangat membutuhkan aku
Aku berjalan
Aku menjalankan
Aku berhenti
Aku di hapus lagi
Aku ditulis lagi
Aku benci aku,
Sebenarnya
Aku sealalu mengikuti aku
Dalam kata – kata aku
Dalam cerita aku
Dalam puisi aku
Aku tak bisa dirampas
Aku tak bisa terhempas
Aku tak bisa hilang
Aku berjalan membuat bayang – bayang
Aku merajalela
Pakai aku
Buang aku
Aku
Egois!
alannya memang sedikit memutar, sedikit ada tanjakan, belokan, berlubang, di ujung selatanpun masih akan menemui kubangan.api ternyata aku tidak dibiarkan sendiri, itu ada lampu yang menerangi, sepatukupun high quality. Tas berisi perabotan yang akan membantuku mendaki jalan ini,lengkap dari alat daki sampai obat jika sakit. Tadi ada pula yang memberiku tongkat untuk pegangan, di depan dan belakang ada teman - teman yang selalu mengingatkan, menunjukkan arah jalan .Allah super hebat., Dia memang memberiku tidak selalu yang aku minta (lihat, bawaanku berat banget),. Tapi itulah yang aku butuhkan,. Hmm, terdengar pesan dari kawan di belakang : Ikhlas, semua akan ringan :-) seakan berlari aku mengitari dunia ini..... ringan...
seperti kupu - kupu yang melayangkan lagu
diujung kuning daun yang telah pecah dibelah matahari
kemayu mengukur cakrawala yang akan ia hiasi dengan serbuk sayapnya
melingkari mata dengan keindahan bunga - bunga
menatap matahati yang teriknya mengangga
tapi kupu - kupu tak membuntutiku
dia terbang dan menghilang sekelebat bayang
hilang tiada kenang yang disisakan
rundung aku kehilangan kebagiaan
mengurung akal dengan khayal masa silam
siapa?
tak ada yang datang,
sekedar menghibur hati dengan bualan
siapa?
masih saja diam
aku menikmati sepi
yang sering menyayat, melukai harapan
aku menyayat harapan, melukai sepi
siapa?
ada rahasia yang tersimpan didada udara
maka jika aku memejamkan mata suara berisik itu akan terasa menggangu telinga
itulah rahasia udara
ada kisah yang dirahasiakan udara
maka jika aku memejamkan mata kisah itu akan melambat di mata, bayang - bayang kita
itulah kisah yang disimpan udara
ada bunga yang disimpan udara
maka jika aku memejamkan mata aka bau harum itu akan menelisik rongga hidung kita
itulah harum yang disimpan udara
ada jiwa yang mengisi udara
maka jika aku memejamkan mata jiwa itu akan melayang bersama angan kita. tak dapat tertempuh jauhnya bila dilihat mata. itulah perjalanan jiwa yang dimiliki udara. Kadang dia yang akn menunjukan siapa kita.
jika aku memejamkan mata dan menghirup udara
ronggaku penuh dengan cita - cita
dan mimpi itu serasa nyata
sadar aku membiarkan membisu
sudah keramaian menghilang dari persangkaan, penglihatan, dan telinga yang mendengar
sudah kubiarkan bunyi - bunyian hilang ditelan kelam
sadar aku membiarkan pergi, seluruh jiwa raga ini, sepi
maka carilah ujung kebahagiaan itu
dalam telapak kakimu hingga ujung kepala yang tercatat disana cita cinta
maka aku tahu bahwa airmata itu penobat lara
menangislah....
Yuar menangislah...
sekalipun tak sakit
sekalipun tak mengubah jalan
sekalipun itu menunjukkan kelamahan
menangislah,
dalam tangis ada cerita yang terguyur dari deras airmata
melampui batas kata - kata yang dapat diucapkan
sekalipun kamu putus asa
merenungi kehidupan yang tak kunjung menemui jalan
sekalipun pahit
sekalipun berat
sekalipun sendiri
yuar still feels alone
lead me!
berhenti sebentar
barang 2 minggu
dimulai hari ini
stop dulu
barang 2 minggu
dihitung jam ini
waktu belajar
UAS tlah datang
sambut dengan riang
dan mengerikan
...............................
wahai langit - langit yang diatasnya disematkan musim
lindungi darahku dari deras kutukan peluru
biarkan jantungku kering berselimut debu
wahai bumi yang diatasnya dititipkan tumbuhan
lindungi jasadku dari kerumunan bongkahan batu
biarkan jantungku kering berselimut debu
wahai manusia yang dimatanya dititipkan airmata
lindungi jiwaku dengan do'a - do'a
biarkan jantungku basah dengan kegetiran
wahai bunga - bunga
lindungilah cintaku yang merayap meminta belas kasihan pada jiwa dunia
biarkan aku berbaring dalam nuansa mulia
syhid bukan jenaka
biarkan luluh peluru yang merobek nadi mengawalku ke dada surga
mendekapku dalam pelarian muara
wahai dunia
tenangkan hatimu
sentausa
Munere veritus fierent cu sed, congue altera mea te, ex clita eripuit evertitur duo. Legendos tractatos honestatis ad mel. Legendos tractatos honestatis ad mel.
, click here →
Munere veritus fierent cu sed, congue altera mea te, ex clita eripuit evertitur duo. Legendos tractatos honestatis ad mel. Legendos tractatos honestatis ad mel.
, click here →